Akibat Bahaya Banjir
1. Akibat dari Bahaya Banjir
Banjir sangatlah menakutkan dan membahyakan, bahkan banjir dianggap sebagai malapetaka bagi kehidupan manusia, karena di samping kehilangan harapan hidup juga dapat menelan korban jiwa.
Bahaya banjir dapat mengakibatkan kerugian yang berdampak pada kehidupan masyarakat luas, yaitu sebagai berikut:
- Rumah tergenang air dan menjadi rusak, bahkan rumah di bantaran kali dapat terbawa arus.
- Harta benda atau perabot rumah menjadi hancur tidak bisa terpakai lagi.
- Sungai akan menjadi dangkal akibat pinggiran kali atau sungai mengalami erosi, maka air yang mengalir ke dataran rendah volume dan luapan airnya mengalir lebih besar, yang disebut air bah.
- Tanaman atau petani-petani tidak bisa menghasilkan tanamannya karenaterendam banjir yang mengakibatkan persediaan pangan menjadi terbatas.
- Lahan-lahan pertanian terkikis oleh air erosi sehingga luas lahan berkurang dan tidak dapat dijadikan sebagai lahan pertanian maka jumlah hasil pertanian juga sedikit.
- Prasarana umum seperti jembatan dan jalan rusak dan putus, sehingga lalulintas terhambat terutama hasil pertanian sangat sulit sampai ke pasar atau kota, akhirnya barang mengalami kekurangan maka harga barang itu meningkat.
- Jalur transportasi dan penyaluran kebutuhan ekonomi tersendat, persediaan barang kebutuhan masyarakat langka yang mengakibatkan terjadinya peningkatan harga suatu barang.
- Mengusik keamanan beristirahat dan tinggal terutama banjir datang di tengah malam.
- Hilangnya surat-surat berharga, misal: ijazah, akta kelahiran, dan sertifikat tanah.
- Yang paling merugikan yaitu dapat menghanyutkan dan menenggelamkan manusia bahkan dapat menyebabkan kematian.
2. Akibat Banjir Mendatangkan Berbagai Penyakit
Adapun penyakit yang akan diderita oleh masyarakat akibat banjir bermacam-macam, di antaranya:
- Penyakit demam berdarah dengue
Penyakit yang diakibatkan oleh nyamuk demam berdarah. Upaya yang dilakukan untuk menanggulangi agar tidak terjadi penyakit DBDadalah:
- Galakan kegiatan 3M, yaitu menguras, mengubur, menutup dengan cara manual.
- Lakukan pemberian bubuk abate di kamar mandi atau di tempat penampungan air.
- Melakukan penyemprotan. Hal itu dilakukan oleh pemerintah karena sarana serta obat untuk melakukan penyemprotan itu terlalu mahal. Penyemprotan itu disebu juga pengasapan.
- Penyakit diare
Penyakit diare yaitu muntah-muntah dan buang air yang terus menerus sehingga kehilnagan cairan tubuh mengakibatkan bahaya yang akan mengancam jiwa manusia. Penyakit tersebut terjadi disebabkan beberapa hal di antaranya:
- Kekurangan air bersih. Air akibat banjir akan menjadi tercemar. Kebutuhan air bersih kurang maka air yang kotor itu akan membawa wabah penyakit.
- Tubuh yang terlalu lama terendam oleh air banjir maka timbul kedinginan, daya tahan tubuh tidak seimbang.
- Akibat perut kosong atau lapar, akibat kekurangan makanan yang tersedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar